Impossible? No! It's Possible

“Ketika lulus SMA nanti aku akan melanjutkan kuliah di UGM mengambil jurusan Arsitek. Selain kuliah, aku akan mulai berkarir dalam membuka usaha. Membuka jasa menggambar desain bangunan khusunya rumah. Untuk itu ketika libur panjang nanti setelah lulus akan aku gunakan untuk belajar program Autocad dan Archicad. Di awal-awal aku akan bekerjasama dengan Ibuku untuk mencarikan pelanggan. Kemudian untuk mengembangkan usahaku, aku akan membuat blog dan rekening untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan dengan mudah. Targetku :

1. Tahun Pertama àRp. 1.500.000 perbulan dan bersedekah Rp. 200.000 perbulan

2. Tahun kedua à Rp. 2.000.000 perbulan dan bersedekah Rp. 300.000 perbulan

3. Tahun ketiga à Rp. 2.500.000 perbulan dan bersedekah Rp. 400.000 perbulan

4. Tahun Keempat à Rp. 3.000.000 perbulan dan bersedekah Rp. 500.000 perbulan

5. Dan seterusnya, dan spesial di Umur 22 atau lima tahun lagi dari sekarang aku akan MENIKAH.

Kemudian seteleh lulus kuliah dan menikah, kukembangkan lagi usahaku. Aku akan membuka jasa membangun rumah dari menggambar hingga membuatnya siap huni, tentu saja model rumah yang ramah lingkungan dan menekan laju gombal warning eh salah, global warming maksud saya. Selain itu aku akan membuat unit-unit rumah yang akan kujual kembali. Setelah sukses, kira kira umur 30 tahun aku akan membuat usaha lagi, yaitu menciptakan sebuah desa wisata. Aku ingin membantu masyarakat pedesaan untuk menyejahterakannya, selain itu aku ingin membuat orang-orang lebih menghargai budaya yang positive, lingkungan, kebersihan, dan waktu.” Itu adalah sedikit cuplikan tentang mimpi-mimpiku.

“ah omong kosong, mana mungkin anak kuliahan berpenghasilan sebegitu besar?” kata orang-orang yang dominan otak kirinya. Terima kasih atas pendapatmu itu, karena kata-kata “Ah tidak mungkin” hanyalah sebuah pendapat orang, toh sapa yang bisa menjamin apakah mungkin atau tidak mungkin? Alloh SWT kan? Yang jadi pertanyaan apakah Alloh sudah memberkian jawaban? Belumkan? Makanya kita tidak akan tahu sebelum mencobanya, jadi jangan berpendapat seperti itu dulu ya!

Tambahan saja, apa sih Beginer’s Luck itu? Keberuntungan seorang pemula? Maksudnya? Maksudnya yaitu keberuntungan yang diperoleh seorang pemula. Keberuntungan itu sendiri datangnya dari Alloh Swt kan? Oleh karena itu para pemula sering mendapat keberuntungan karena dia masih polos dan menganggap semua itu mungkin, selain itu para pemula mengerjakan suatu pekerjaan dengan ikhlas sehingga sangat dekat dengan Tuhan dan membuat para pemula tidak ragu-ragu untuk melangkah menyerahkan segalanya ke pada-NYA. Sehingga Tuhan lebih sering memberi kebaikan pada seorang pemula itu. Berbeda dengan orang yang berpengalaman, terkadang mereka sudah tercemar dengan hal-hal yang menjauhkan diri dari Alloh. JIMAT. Jimat bukan hanya berbentuk sebuah benda tapi juga dapat berbentuk hari, angka, warna, dan sebagainya. Sehingga kita mungkin jauh dari-NYA dan kita menjadi sering gagal dalam suatu hal.

Kesimpulanya, JADILAH SEORANG YANG BERPENGALAMAN DAN BERMENTAL PEMULA, AGAR KEDEKATANMU DENGAN TUHAN DITAMBAH DENGAN PENGALAMANMU AKAN MENJADI SUATU KEKUATAN YANG LUAR BIASA. BEGITU.......ALLOHUAKBAR

Komentar